Sumber Gambar: Akun Twitter @UNYmfs
Selasa (06/09), sekelompok mahasiswa yang sebagian besar adalah mahasiswa UNY mengadakan konsolidasi Di Halaman Pusat Pelatihan Bahasa UNY. Konsolidasi pada sore hari tersebut diinisiasi oleh UNY bergerak. Meski acara terlambat satu setengah jam dari waktu yang telah direncanakan, forum tersebut tetap berjalan. Para peserta konsolidasi membahas isu-isu yang sedang banyak diperbincangkan dari tingkat internal, regional, sampai nasional.
“Hidup mahasiswa Indonesia!” ujar koordinator membuka konsolidasi. Selanjutnya koordinator membahas perkembangan isu internal kampus. Koordinator juga mengungkit kembali isu-isu lama yang pernah hangat dibicarakan. Seperti Kampus Gunung Kidul yang terjadi perubahan kebijakan pelaksanaan kuliah yang membuat mahasiswanya bingung. Pembentukan Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual yang sudah dilaksanakan kampus juga sempat disinggung di forum tersebut.
Diskusi pun beranjak ke pokok bahasan utama yaitu kenaikan harga BBM. Diawali dengan pemaparan hasil konsolidasi Aliansi Rakyat Bergerak (ARB) oleh salah satu peserta.
“Konsolidasi ARB membahas kenaikan harga BBM. Seperti yang kita ketahui bersama, harga BBM yang dinaikkan tentu akan mempengaruhi harga kebutuhan pokok lainnya. Rencananya, teman-teman dari (ARB) akan melaksanakan aksi (Rabu, 7 September) besok.” papar Afgan, salah satu peserta konsolidasi menjelaskan hasil konsolidasi ARB yang telah diikuti sebelumnya
Diskusi dalam forum konsolidasi berjalan aktif. Iyan selaku peserta yang berasal dari FIS menjelaskan bagaimana krisis ekonomi global mempengaruhi kenaikan harga BBM di Indonesia. Kenaikan BBM ini berdampak buruk pada segala bidang, terkhusus perekonomiannya.
“Seperti yang disampaikan, aku kira sudah cukup dan mendetail melihat permasalahan melihat bagaimana permasalahan yang ada di negara kita. Permasalahan tentang kenaikan harga BBM yang sangat berdampak di segala sektor terutama ekonomi. Bagaimana nantinya mahasiswa sebagai anggota masyarakat perlu mengawal isu kenaikan BBM ini.” Jelas Adam, mempertegas pernyataan dari kawan-kawan sebelumnya
Masa konsolidasi bersepakat untuk mengawal isu tersebut dan menghendaki keturutsertaannya pada aksi serentak 7 September. Pembahasan kian mengerucut ke persiapan aksi tersebut. Dalam pertemuan tersebut juga berakhir dengan terbentuknya panitia aksi yang diambil dari elemen mahasiswa yang ada dalam forum konsolidasi tersebut.
Penulis: Fais Halim
Penyunting: Airlangga Wibisono
