Injaki Dua Dekade, Hima Otomotif UNY Gelar Refleksi Kepengurusan Bersama Alumni

Sumber gambar: Dokumen penulis (Kalis/Wartafeno)

Himpunan Mahasiswa Otomotif (Hima Otomotif) FT UNY melangsungkan acara Dies Natalis ke-20 dengan menghadirkan pemrakarsa organisasi pada Minggu (14/5). Bertempat di Ruang Teater 1 FT UNY, Hima Otomotif mengusung tema “Penguatan Sinergitas, Progresivitas, dan Berkelanjutan” sebagai upaya mengembangkan potensi dan peran Hima Otomotif bagi mahasiswa.

Acara tersebut dilaksanakan secara blended disebabkan beberapa pengurus serta pembimbing organisasi tidak dapat hadir secara langsung di tempat. Kepala Jurusan Pendidikan Teknik Otomotif, Zainal Arifin, tidak dapat hadir dan memberi sambutan acara. Ia digantikan oleh Sekretaris Jurusan Pendidikan Teknik Otomotif, Ibnu Siswanto, yang hadir secara daring.

Sekitar 20 orang mahasiswa otomotif hadir dalam acara tersebut. Seluruh peserta mencermati dengan baik diskusi yang dibawakan oleh moderator dan pembicara. Suasana ruangan yang tenang dan nyaman mendukung sekali bagi peserta untuk dapat memahami materi yang disampaikan.

Hadirkan pembicara seorang alumni tahun pertama berdirinya Hima Otomotif, dimaksudkan  agar menjadi refleksi mahasiswa untuk dapat lebih meningkatkan softskill dan menumbuhkan jiwa kekeluargaan. Meski ada berbagai hal yang masih menjadi hambatan dalam menjaga keutuhan seperti kurangnya anggota pengurus baru yang mana problem ini dirasakan juga oleh ormawa lainnya.

Ridho Saputro selaku pembicara dalam diskusi tersebut menyampaikan agar Hima Otomotif dapat terus menumbuhkan rasa memiliki satu sama lain. Tak hanya dengan teman sejurusan saja, tapi juga menjalin hubungan baik dengan teman dari jurusan dan fakultas lainnya di kampus.

Harapannya, dapat terjalin tali kerja sama yang baik dan relasi yang kuat sehingga tercipta kolaborasi yang dapat meningkatkan kinerja bersama.

Di sisi lain, berdirinya Fakultas Vokasi juga menjadi adaptasi baru bagi roda kepengurusan Hima Otomotif mengingat adanya regulasi yang mengatur bahwa mahasiswa D4 Teknik Otomotif tidak dapat bergabung lagi ke organisasi yang berumah di PKM FT UNY ini.

Padahal, menjelang serangkaian acara persiapan PKKMB tahun ini, sebagian besar ormawa mengaku masih kekurangan anggota sebagai panitia acara tersebut. Ditambah polemik tentang ketidakpastian teknis pelaksanaan PKKMB—apakah akan dilaksanakan secara offline atau online—juga masih belum tampak titik terangnya.

Reporter: Nugroho Kalis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *