Menilik Data Kekerasan Terhadap Perempuan di Peluncuran Catatan Tahunan 2021

Hari ini (5/3) Komisi Nasional (Komnas) Perempuan meluncurkan Catatan Tahunan (Catahu) 2021 sebagai gambaran umum tentang besaran dan bentuk kekerasan yang dialami oleh perempuan di Indonesia serta kapasistas lembaga pengadalayanan bagi perempuan korban kekerasan pada tahun 2020. Acara berlangsung selama kurang lebih 2.5 jam melalui media zoom dan youtube dengan pemaparan kasus terhadap perempuan di […]

Perempuan dan Kaum Penentang

Oleh: Nia Pada era ini kehadiran perempuan bisa dikatakan sedikit lebih dihargai dibandingkan dengan masa lampau atau pada saat penjajahan dimana perempuan dianggap mahluk yang tidak seharusnya mendapatkan pendidikan seperti kaum laki – laki. Pada zaman itu martabat laki – laki dan perempuan berbeda jauh, laki – laki seharusnnya bekerja dalam pemerintah sedangkan perempuan hanya […]

Bumi Manusia itu Tentang Nyai Ontosoroh, Bukan Percintaan Minke dan Annelies

Oleh Widi Hermawan Bisa dibilang saya cukup terlambat mengenal sosok Pramoedya Ananta Toer dan karya-karya fenomenalnya. Baru di bangku kuliah saya membaca bukunya. Itupun setelah di-cekoki oleh senior saya di pers mahasiswa. Sejak kecil saya memang bukan pembaca yang baik. Sampai lulus sekolah tingkat atas, buku bacaan yang habis saya baca bisa dihitung jari. Saya […]

Mendalami Kesadaran Gender di Diskusi Ulang Tahun GAIA

Sabtu, (10/03) Padepokan Perempuan GAIA menyelenggarakan diskusi mengenai feminisme sebagai peringatan ulang tahun GAIA yang ke-22 dengan tema “Analisis Relasi Antara Sex dan Gender Untuk Memperdalam Kesadaran Gender”. Diskusi ini dimotori oleh Drs. Agustina Prasetya Nunuk M. yang merupakan pendiri sekaligus ketua Padepokan Perempuan GAIA. Padepokan Perempuan GAIA sendiri merupakan sebuah perkumpulan yang fokus pada […]

Perempuan dalam Pembawaan

(Sumber: mediasrikandi.wordpress.com) Dalam budaya patriarki, perempuan dianggap lebih rendah daripada laki-laki. Mereka juga diperlakukan secara buruk. Alasannya karena menjamurnya takhayul, pendekatan tanpa nalar dan tidak masuk akal yang disuburkan, serta spekulasi juga cara berpikir irasional lainnya, hingga perempuan dianggap inferior. Lewat konflik rumit berujung taruhan nyawa, kini perempuan dapat bekerja atau memperoleh pendidikan sama halnya laki-laki. […]