7 Alasan kenapa harus ikut Pers Mahasiswa

Oleh Nanang Yuniantoro

        Bagi kamu yang sampai saat ini masih binggung untuk mengikuti organisasi mahasiswa atau unit kegiatan mahasiswa, ada baiknya kamu mempertimbangkan salah satu unit kegiatan mahasiswa yakni Lembaga Pers Mahasiswa (LPM). LPM merupakan unit kegiatan mahasiswa yang bergerak di bidang jurnalistik. Selain belajar keorganisasian, mendapatkan teman baru, dan mengasah softskill. Ada 7 alasan lain yang membuat kamu harus ikut LPM ini:

  1. Ketemu orang penting

        Jika kamu menjadi seorang jurnalis, sudah pasti kamu akan bertemu dengan orang penting semisalkan ketua HIMA, BEM, Kajur, Dekan, Rektor, DPRD, Gubernur, Pengusaha, ataupun yang lain untuk dijadikan sebagai narasumber. Hal yang jarang didapatkan oleh mahasiswa atau organisasi lain, berbicara secara langsung dengan orang penting. Selain mendapatkan narasumber untuk sebuah berita, orang penting tersebut juga dapat dijadikan sebagai relasi untuk masa depanmu nanti. Pastinya ada kebanggaan tersendiri dapat bertemu dengan orang penting.

  1. Menjadi sumber informasi

        Kamu juga dapat menjadi sumber informasi untuk rekan atau teman-temanmu, karena sebagai seorang jurnalis kamu dapat mencari informasi terlebih dahulu dibandingkan dengan temanmu. Seneng-kan ketika kamu menjadi orang pertama yang dituju oleh temanmu untuk mengetahui hal baru atau informasi yang sedang terjadi. Kamu juga dapat membagikan informasi melalui media seperti koran, buletin atau majalah yang nanti akan dibaca oleh orang banyak. Kebayangkan bagaimana bangganya tulisan kamu dibaca oleh banyak orang dan syukur-syukur bermanfaat untuk pembaca, atau dipakai untuk membuat kliping, aduh pasti bahagia sekali.

  1. Skill Menulis

        Skill menulis sepenuhnya kamu dapatkan di LPM, karena konsen LPM adalah pada kepenulisan. Jadi ketika kamu ada tugas membuat makalah, laporan, atau skripsi tidak kaget dan binggung dalam menulis, karena kamu sudah terasah dalam skill menulis. Bergabung dengan LPM sangat membantu bukan dalam bidang akademik. Sangat jarang lho ada UKM yang berfokus pada kepenulisan seperti LPM.

  1. Tidak Apatis

        Di LPM sendiri kamu akan diajarkan untuk mengetahui kondisi semua lini kehidupan sosial, baik itu fakultas, kampus, kota, bahkan Indonesia. Kamu dilatih untuk peka terhadap dinamika mahasiswa, dinamika kepemerintahan, dan dinamika organisasi. Jadi di LPM kamu diajarkan untuk peduli kepada sesama dan tidak mendiamkan sesuatu yang tidak biasa, semisalkan kasus salim kancil disaat mahasiswa yang lain diam maka kamu diajarkan untuk mendiskusikan kemudian diajarkan untuk bersikap dan pedulu terhadap penindasan kepada aktivis yang memperjuangkan hal yang berharga di Lumajang. Itu adalah bentuk sikap kepedulian yang diajarkan anak LPM kepada anggota dan mahasiswanya.

  1. Kritis

        Kritis adalah sikap wajib bagi setiap anggota LPM, karena dengan sikap kritis kamu dapat turut serta dalam membangun sebuah kampus, atau kepemerintahan yang baik dan benar. Berdiskusi adalah cara berdialog anak LPM dalam mengkomunikasikan isu yang ada disemua lini, dengan diskusi kamu dapat menyalurkan sikap kritis, dan memberikan solusi yang tepat pada isu yang terjadi.

        Ketika di OSPEK masih ingatkan pesan bahwa mahasiswa itu harus kritis. Nah, di LPM kamu juga akan menemukan pula orang-orang yang kritis, orang-orang yang mau berkorban membantu kehidupan orang lain. Bangga kan dapat menyampaikan kritik dan saran yang membangun melalui karya tulisan, padahal tidak banyak teman kamu yang melakukannya.

        Kamu juga dapat memfungsikan peranmu sebagai mahasiswa sebagai agen intelektual, agen perubahan, iron stock, dan kontrol sosial. Karena semua peran tersebut kamu mulai perankan di LPM. Mantap kan ketika menjadi anggota LPM, mahasiswa banget kan.

  1. Jaringan Luas

        Tak kalah juga, pada LPM juga ada wadah LPM baik tingkat kota atau nasional yang disebut dengan Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (PPMI). PPMI ini mewadahi LPM dari berbagai kampus untuk saling berkomunikasi, bekerja sama, dan membuat acara bersama untuk kemajuan LPM. Jadi kamu tidak hanya mengenal anggota di LPM mu saja, namun bisa satu kota atau bahkan se-Indonesia, siapa tahu ketemu jodoh kamu di LPM lain.

        PPMI pun juga bekerja sama dengan berbagai instansi seperti AJI, Dewan Pers, PWI, Komunitas gerakan, dan media massa yang ada di Indonesia. Jadi tak perlu khawatir jika tidak diterima kerja sesuai bidang keahlian kuliahmu, kamu dapat memanfaatkan relasi di bidang jurnalistik. Pengalaman pelatihan-pelatihan jurnalistik pasti akan kamu dapatkan juga dan tentunya sangat menarik.

  1. Bisa Menjelajah

        Ketika mendapatkan tugas dari pemimpin redaksi atau redaktur pelaksana untuk melakukan liputan disuatu tempat, pasti ada hal yang baru dapat kamu ambil. Yap, kamu dapat menjejalah lokasi yang mungkin belum pernah kamu kunjungi, terlebih jika meliput hal-hal yang baru dan belum banyak di ekspos. Apalagi jika kamu ada orang yang suka jalan-jalan, pasti seru jalan-jalan sambil liputan. Jadi kamu dapat menjalankan dua hobi sekaligus dalam satu waktu.

        Itulan 7 alasan kenapa kamu harus ikut organisasi yang namanya Pers Mahasiswa.  Gimana? Semoga dapat menjadikan pertimbangan kamu dalam memilih UKM yang cocok dengan kamu.

        Salam Pers Mahasiswa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *