Tragedi Besar Kapal Penghasil Minyak

 

Oleh Fatimah

Judul film : Deepwater Horizon
Sutradara : Peter Berg
Produser : Lorenzo Di Bonaventura, Mark Vahradian, Mark Wahlberg, Stephen Levinson
David Womark

Pemain Utama: John Malkovich, Kurt Russel
Gina Rodriguez, Dylan O’brien, Mark Wahlberg,
Kate Hudson
Penulis Naskah:Matthew Michael Carhahan
dan Matthew Sand
Negara : Amerika Serikat
Bahasa : Bahasa Inggris
Durasi : 107 menit

Deepwater Horizon merupakan Rig pengeboran minyak suatu instalasi yang melakukan pengeboran dibawah tanah untuk memperoleh air, minyak, dan mineral lainnya. Rig ini dimiliki oleh kontraktor pengeboran lepas pantai raksasa Transocean. Pada tahun 2010 lalu, terjadi ledakan kilang minyak di lepas pantai Teluk Meksiko yang menyebabkan tewasnya 11 pekerja dan tumpahnya minyak terbesar di perairan Amerika Serikat. Membutuhkan 2 hari yang akhirnya “tambang mengambang” ini tenggelam ke dasar laut di Teluk Meksiko.

Melihat kejadian tersebut, Peter Berg dan kawan-kawan berinisiatif mengangkat peristiwa besar ini ke layar bioskop yang akhirnya dapat di saksikan pada tanggal 30 September 2016. Aktor-aktor ternama seperti Mark Wahlberg, Dylan O’Brien, Kate Hudson digaet untuk meramaikan film yang bergenre Action and Disaster movie ini. film ini sukes meraup keuntungan sebesar 121,1 Juta US dollar.

Seperti kisah aslinya, film ini menceritakan kronologi tenggelamnya Rig raksasa penghasil berbagai mineral yang ditarik dari dasar laut. Memasuki bulan April Seperti kesehariannya, Mike William (Mark Wahlberg) berangkat menggunakan helikopter khusus para pekerja terbang ke Deepwater Horizon untuk bekerja sebagai CVT atau Continous Variable Transmission. Rig raksasa ini dipimpin oleh Jimmy Harrel (Kurt Russel) untuk melaksanakan tugasnya sebagai “kapal mengapung” raksasa peraup mineral.

Pada saat itu Deepwater Horizon yang masih mencari lokasi tepat dalam mengebor minyak, sudah melewati waktu 40 hari dari tenggat waktu yang ditentukan. Bagi British Petroleum (BP) yang menyewa Rig ini merupakan kerugian yang sangat besar. Oleh karena itu pihak BP mendesak sang kapten agar segera dilakukan pengeboran untuk mengejar target. Tetapi sang kapten, Jimmy Harrel merasa rig besarnya itu mengalami berbagai macam kerusakan yang harus diperbaiki terlebih dahulu. Masalah utama terletak pada Annular atau pipa raksasa sistem penyedotan mineral yang menghubungkan Rig dengan sumber dalam laut tersebut mengalami kerusakan, yang mengharuskan untuk melakukan test Uji Semen pada Annular. Mendengar hal tersebut, pihak BP tetap memaksakan diri untuk melanjutkan rencana pengeboran secepatnya dan mengabaikan tes Uji Semen karena dinilai memakan lebih banyak waktu dan biaya. Mereka juga tidak ingin rugi lebih banyak lagi. Jimmy pun melakukan negosiasi dengan petinggi-petinggi BP didalam kantornya. Tidak menemui titik terang, Jimmy memutuskan untuk melakukan Tes Tekanan Negatif untuk memperlihatkan kekuatan dari Annular untuk memompa mineral ke permukaan. Selama pengujian, mesin pun memperlihatkan hasil yang kurang memuaskan yang membuat Jimmy harus mengundur jadwal pengeboran. Tetapi, petinggi BP dapat meyakinkan Jimmy dengan teori-teorinya yang membuat Jimmy harus menerima kenyataan aman untuk melakukan pengeboram.

Pengeboran pun dilakukan, dan disinilah letak permasalahan terjadi. Semen yang dianggap “aman” oleh petinggi BP ternyata tidak kuat untuk menahan tekanan. Tak lama kemudian beban tekanan tidak mampu diterima oleh Annular. Minyak yang telah diambil dari bawah laut menuju ke atas, berbalik arah dan menyebabkan tekanan yang besar sehingga terjadi luapan minyak yang cukup besar di lepas pantai Teluk Meksiko.

Puluhan nyawa pekerja Deepwater Horizon terperangkap ditengah laut lepas dan harus memikirkan cara agar bertahan hidup. Mike dan Jimmy berusaha menyelamatkan anak buahnya agar bisa keluar dari Deepwater Horizon yang telah hancur oleh kobaran api. Jutaan Barrel minyak tumpah di laut lepas dan menimbulkan kerugian yang luar biasa bagi kedua pihak.

Film ini sangat menarik dan terdapat banyak makna yang dapat ditarik. Alur dari cerita ini pun menarik, dibumbui beberapa teori-teori terkait pengeboran dan konflik yang menjadikan film ini rekomendasi untuk ditonton. Sasaran untuk penikmat film ini adalah orang dewasa dan tidak disarankan untuk dipertontonkan anak kecil, karena dalam film terdapat beberapa adegan dewasa. Nilai moral yang dapat diambil dari film ini adalah ketaatan pada prosedur dalam dunia kerja tak boleh dikompromikan, karena keselamatan kerja perlu diutamakan.

0 Responses

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *